Senin, 24 November 2008

SHILVIA MASYA (0603884)

UTS GEOGRAFI POLITIK

Kelompok I


Shilvia Masya S. (0603884)

1. Jelaskan ruang lingkup kajian dari geografi politik?
Jawab:
Geografi politik dapat diartikan sebagai: “…is the geography of states and provide a geographical interpretastion of internations”.
Berdasarkan pengertian ini ruang lingkup geografi politik hanya terdapat tiga bahan kajian pokok, yaitu mengkaji tentang Evironmrnetal Relationship, National Power, dan Political Region.

PENJABARANNYA YAITU SEBAGAI BERIKUT :
1) Evironmrnetal Relationships, menekankan pada studi perbedaan dan keanekaragaman wilayah Negara dan penduduknya di muka bumi. Konsep Evironmrnetal Relationships menitikberatkan kepada hubungan antara kehidupan manusia dan dan lingkungan alamnya akibat dorongan kehidupan dan keanekaragaman wilayah Negara.
Prinsip Evironmrnetal Relationships didukung oleh pendapat dari Alexander yang mengatakan bahwa : “…correlation between cultural differences on the one hand and differences in physical phenomena. Such as climate, soils, and landform on the other”. (Abdurachmat, 1982).

2) National Power, menitikberatkan kepada masalah kekuatan Negara. Prinsip National Power. Prinsip ini dikembangkan oleh Ratzel yang membahas secara sistematis tentang pengaruh lingkungan alam terhadap ketahanan dan kekuasaan nasional.
Pada abad ke 20, para ahli geografi mulai meninggalkan konsep National Power dalam membahas suatu Negara karena dinilai kurang objektif.

3) Political Region, yang konsepnya menitikberatkan pada hal-hal yang bersifat teoritis seperti dasar, tujuan,, dan ruang lingkup geografi politik serta pengorganisasian keruangan. Konsep Political Region membahas tentang pembagian wilayah administrasi, batas Negara, dan masalah yang berhubungan dengan pengawasan wilayah kekuasaan Negara.


2. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya! Berikan contoh dari masing-masing pendekatannya!
Jawab :
Pendekatan geografi politik dalam mempelajari objek studinya menggunakan empat pendekatan yaitu, historis, factual, fungsional, dan relationship.

PENJABARANNYA YAITU SEBAGAI BERIKUT :
1) Pendekatan historis, yang mengkaji Negara berdasarkan asal mula dan perkembangan suatu Negara. Pendekatan ini bermanfaat untuk mempelajari Negara sebagai Indivisual Case.
Contohnya: Mempelajari Indonesia dari asal mulanya mulai dari pulau-pulau menjadi kesatuan.

2) Pendekatan factual, oleh Velkenbung digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu Negara dengan berbagai unsur geografisnya seperti luas, bentuk wilayah, iklim, sumberdaya dan penduduk (Abdurachmat, 1982).
Contohnya: Dengan bentuk Indonesia yang merupakan Negara kepulauan maka Indonesia memiliki unsur geografis yang berbeda dengan Negara lain mulai dari iklim, sumberdaya, dan luas.

3) Pendekatan fungsional, yang mempelajari bagaimana suatu Negara membina atau mengorganisir dirinya sendiri seperti. Pendekatan ini mengkaji kekuatan-kekuatan yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, pegunungan, penyebaran penduduk yang tidak merata, pengaruh faktor fisik dan manusia terhadap aktivitas politik Negara, bagaimana aspek-aspek politik yang dilaksanakan terhadap aspek lain, bagaimana hubungan luar negeri, bagaimana tingkat ketergantungan suatu Negara terhadap Negara lain.
Contohnya: Mempelajari Indonesia dari dilihat dari sifat-sifat nonpolitis seperti dari faktor geografis seperti iklim, persebaran penduduk.

4) Pendekatan relationship, lebih menitikberatkan pada hubungan faktor-faktor lingkungan (alam) dengan aspek-aspek politik. Secara sederhana pendekatan ini digunakan untuk mengkaji kemakmuran suatu Negara dilihat dari ketersediaan faktor sumberdaya alam. Perhitngan kekayaan alam menjadi dasar pada kesadaran suatu bangsa untuk mempertahankan dan melangsungkan hidupnya.
Contohnya:
Mengkaji kemajuan afrika selatan dari segi kekayaan alam atau ketersediaan faktor sumberdaya .


3. Geografi politik berbeda dengan geopolitik. Jelaskan perbedaanya dan berikan contoh konkritnya (minimal contoh 2 buah).
Jawab:
Perbedaannya terletak pada pemanfaatan dari segi keilmuannya. Geopolitik dipelajari untuk memberikan pemahaman dan menanamkan keberpihakan warga negara terhadap negaranya, sedangkan geografi politik mempelajari wilayah-wilayah politik (negara) di dunia secara ilmiah tanpa dibebani oleh keinginan untuk menanamkan nilai-nilai tertentu kepada atau sebagai warga negara.
Contohnya:
Contoh geopolitik
a. Salah satunya adalah wawasan nusantara tentang bagaimana Indonesia memandang dirinya sendiri.
b. Pandangan Negara tentang hubungan kedudukan Indonesia sebagai Negara yang mengangkangi jalur perdagangan dunia.
Contoh geografi politik
a. Mempelajari persebaran penduduk suatu Negara berdasarkan letak sumberdaya alam suatu Negara.
b. Mempelajari perkembangan Negara singapura dikarenakan letak geografisnya yang memungkinkan untuk menjadi Negara maju.


4. Studi kekuatan (power) Negara-negara menjadi bagian dari kajian geografi politik. Jelaskan berbagai factor yang mempengaruhi kekuatan suatu Negara?
Jawab:
Menurut hans J. Morgenthau (dalam sri hayati,2007) factor yang mempengaruhi kekuatan suatu Negara yaitu:
a. Faktor geografi, faktor yang lebih menekankan kepada letak geografi suatu Negara. Seberapa besar pengaruh dari letak geografi terhadap Negara khususnya dalam hal kekuatan ke luar.
b. Sumber pendapatan alami, sumber alami adalah sumber daya alam yang berasal dari dalam Negara yang bias berupa bahan makanan, bahan mineral, sumber energy, sumber daya air, sumberdaya tanah dan lain-lain.
c. Kemampuan industri, adalah kemampuan suatu Negara untuk memeproduksi suatu barang yang berguna.
d. Militer, kekuatan militer seringkali menjadi kekuatan yang paling di tonjolkan oleh suatu Negara setelah tidak ada masalah dengan ekonominya.
e. Populasi, adalah sejumlah penduduk yang menempati suatu Negara dengan berbagai kehidupannya.
f. Karakter nasional, karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak dan budi pekerti manusia, watak.
g. Moral nasional, moral nasional disini berarti mora; yang dimiliki oleh keseluruhan warga Negara, baik atau buruknya moral nasional mempengaruhi terhadap pandangan warga Negara lain terhadap Negara tersebut.
h. Kualitas diplomasi, diplomasi merupakan urursan atau penyelenggaraan perhubungan antara dua Negara atau lebih dan bersifat resmi.
i. Kualitas pemerintahan, pemerintah selaku pihak yang mengurus atau mengendalikan Negara merupakan faktor yang tidak kalah penting dalam menentukan kekuatan.


5. Singapura terkadang memiliki kekuatan lebih besar daripada Indonesia. Jelaskan unsure kekuatan bagi singapura dibandingkan dengan Indonesia!
Jawab:
Singapura memiliki unsur kekuatan yang terkadang melebihi Indonesia diantaranya, pertama faktor geografi sperti halnya Indonesia singapura merupakan salah satu Negara yang ramai dikunjungi karena terletak pada lintasan dunia.
Kedua kemampuan industri Singapura lebih maju bila dibandingkan dengan Indonesia. Ketiga militer, kemampuan militer Singapura lebih canggih dibandingkan dengan Indonesia. Keempat karakter nasional masyarakat lebih maju dinbanding Indonesia. Kelima kualitas diplomasi, perjanjian ekstradisi singapura dan Indonesia merupakan salah satu ciri keberhasilan diplomasi Singapura dimana Singapura lebih diuntungkan dengan adanya perjanjian tersebut seperti perjanjian Fakta Pertahanan. Dan terakhir kualitas pemerintahan, dari berbagai survey menunjukan kualitas pemerintahan Singapura lebih baik dai Indonesia dilihat dari indeks tingkat korupsi.


6. Jelaskan bahwa faktor geografi (luas,bentuk,batas Negara) merupakan variable kekuatan Negara!
Jawab:
Luas Negara menggambarkan berapa besar kekayaan dan potensi yang dimiliki. Hal ini memberikan kemungkinan yang lebih besar bila dibandingkan dengan Negara kecil. Seperti halnya luas, bentuk Negara juga memungkinkan suatu Negara untuk berbuat lebih bagi Negara contoh Negara kepulauan atau Negara daratan. Dan juga bentuk Negara juga menentukan bentuk dan ancaman bagi pertahanan suatu Negara. Sedangkan batas Negara memungkinkan terjadinya persengketaan dengan Negara lain. Rata-rata Negara yang berbatasan di darat sering bersengketa dengan Negara tetangganya.

Jumat, 21 November 2008

Natalia Siahaan (0607368)

Natalia Siahaan (0607368)

  1. Jelaskan ruang lingkup kajian dari geogrfi politik?

Jawab :

Sebelum mengetahui ruang lingkup kajian geografi, perlu diketahui bahwa definisi geografi politik adalah ilmu yang mempelajari hubungan atau relasi antara kehidupan dan aktivitas politik dengan kondisi-kondisi alam suatu negara. Dengan kata lain mempelajari negara dan lingkungan alamnya. Selain itu, geografi politik juga mempelajari negara sebagai sebuah region politik yang mencakup baik faktor geografi internasional, maupoun eksternal, yaitu hubungan antarnegara.

Berdasarkan pengertiannya tersebut, ruang lingkup geografi terbagi atas 3 bagian pokok, yaitu mengkaji tentang :

· Environmental Relationship, menekankan pada hubungan antara kehidupan manusia dan lingkungan alamnya akibat dorongan kehidupan dan keanekaragaman wilayah negara atau dengan kata lain menekankan pada studi perbedaan dan keanekaragaman wilayah negara dan penduduknya.

· National power, menekankan pada masalah kekuasaan negara (power). Prinsip ini dikembangkan oleh Ratzel yang membahas secara sistematis tentang ketahanan dan kekuatan nasional yang dipengaruhi oleh lingkungan alam.

· Political region, prinsip ini muncul setelah para ahli mulai meninggalkan prinsip national power (pada awal abad 20) karena dinilkai kurang objektif. Konsep ini dititikberatkan pada hal-hal yang bersifat teoritis seperti dasar, tujuan dan ruang lingkup geografi politik serta pengorganisasian keruangan. Hal yang dibahas adalah tentang pembagian wilayah administrasi, batas negara dan masalah yang berhubungan dengan pengawasan wilayah kekuasaan negara

  1. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya! Berikan contoh dari masing-masisng pendekatannya!

Jawab :

Dalam mempelajari objek studi geografi politik kita perlu mengetahui pendekatan-pendekatan yang digunakan, antara lain:

a. Pendekatan historis, mengkaji negara berdasarkan asal mula dan perkembangan suatu negara. Pendekatan ini bermanfaat untuk mempelajari negara sebagai individual case. Contohnya,

b. Pendekatan faktual, digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu negara dengan berbagai unsur geografisnya seperti luas, bentuk wilayah, iklim, sumberdaya dan penduduk. Contohnya,

c. Pendekatan fungsional, mempelajari tentang bagaimana suatu negara membina hubungan ke dalam. Pendekatan ini mempelajari kekuatan-kekuatan suatu negara yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, pegunungan, penyebaran penduduk yang tidak merata, pengaruh faktor fisik dan manusia terhadap aktivitas politik negara, bagaimana aspek=aspek politik yang dilaksanakan terhadap aspek lain, bagaimana hubungan luar negeri dan bagaimana tingkat ketergantungan suatu negara terhadap negara lain. Dengan kata lain pendekatan ini lebih kepada hubungan antara kondisi geografis dan penduduk suatu negara yang berpengaruh terhadap politik di negara tersebut. Contohnya,

d. Pendekatan relationship, menekankan pada hubungan factor-faktor lingkungan (alam) dengan aspek-aspek politik. Pendekatan ini digunakan untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu negara dilihat dari ketersediaan faktor sumberdaya alam yang menjadi dasar pada kesadaran suatu bangsa untuk mempertahankan dan melangsungkan hidupnya. Contohnya,

  1. Geografi politik berbeda dengan geopolotik. Jelaskan perbedaannya dan berilah contoh konkritnya (minimal contoh 2 buah)

Jawab :

Geografi politik merupakan ilmu yang mempelajari wilayah-wilayah politik suatu Negara di dunia secara alamiah tanpa dibebani oleh keinginan untuk menanamkan nilai-nilai tertentu sebagai warga Negara. Geografi politik lebih konsisten mempelajari kekuatan suatu Negara dilihat dari kepemilikan sumberdaya alam, penduduk, emilihan umum, dan temalainnya yang di dalamnya terjadi interaksi antaramanusia dan lingkungannya dalam kehidupan politik. Sedangkan yang dipelajari dalam geopolitik dalah lebih kepadamemberi pemahaman dan menanamkan keberpihakkan warga Negara terhadap negaranya. Perbedaan kedua ilmu ini terletak pada pemanfaatan ilmunya.

Contoh konkritnya adalah Negara Amerika yang maju ternyata memiliki rasa persatuan yang cukup erat. Dalam dua dasawarsa terkhir ini, para ilmuan Amerika menyadari bahwa pendidikan geografi politik sangat perlu untuk diajarkan di sekolah. Tidak hanya itu semua gubernur (50 negara bagian) dan Presiden Bush telah memutuskan bahwa pendidikan geografi wajib untuk diajarkan dan menjadi mata pelajaran inti di setiap sekolah di Amerika.

Contoh lain adalah Negara Irak yang kaya akan minyak bumi dan menjadi rebutan para neo-kapitalis. Pendidikan geografi bertujuan membangun kesadaran anak bangsa untuk memelihara sumberdaya alam yang ada. Sebaiknya guru memberikan wawasan geopolitik agar sumberdaya yang dimiliki bangsa menjadi dasar kekuatan nasional bukan menjadi kelemahan dan menjadi ancaman.

  1. Studi kekuatan (power) negara-negara menjadi bagian dari kajian geografi politik. Jelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kekuatan suatu negara?

Jawab :

Setiap negara memiliki kekuatan yang berbeda-beda dan kekuatan itu dipengaruhi pleh unsur-unsur yang terdapat pada negara itu sendiri. Unsur-unsur yang mempengaruhi kekuatan suatu negara, antara lain:

a. Faktor geografi, menekankan pada letak geografis suatu negara. Letak geografis sangat berpengaruh terhadap suatu negara terutama dalam bidang keuatan atau power, baik kekuatan internal maupun kekuatan eksternal.

b. Sumber pendapatan alami (makanan/bahan mentah) yang berasal dari suatu negara yang beruipa bahan makanan, bahan mineral, sumber energi, sumber daya air, sumber daya tanah, dan lain-lain. Sumber pendapatan alami pasti dimiliki oleh setiap negara meskipun belum semua sumber tersebut termanfaatkan secara maksimal. Namun, sedikit banyaknya sumber pendapatan alami ini sangat berarti bagi kelangsungan suatu negara.

c. Kemampuan industri, merupakan kemampuan suatu negara untuk memproduksi suatu barang yang berguna dan ini berpengaruh pada kekuatan suatu negara khususnya dalam hal pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat pada negara tersebut. Factor yang mempengaruhi kemampuan industri diantaranya adalah kemajuan teknologi, ketersediaan bahan baku, dan sebagainya.

d. Militer yang meliputi teknologi, kepemimpinan, kuantitas dan kualitas angkatan perang. Kekuatan ini paling serting ditonjolkan oleh suatu negara setelah tidak ada masalah dalam segi ekonominya. Untuk mengetahui keefektifannya perlu dilihat keterampilan dan pendidikan pasukan, mutu kepemimpinan, motivasi, moril, kesetiaan, pertempuran yang dialami, sistem logistik, dan bahkan doktrin militer yang terbaru, strategi dan taktik milter di negara tersebut.

e. Populasi, adalah sejumlah penduduk yang menempati suatu negara dengan berbagai kehidupannya. Populasi berpengaruh terhadap kekuatan suatu negara dari segi komposisi dan jumlah. Populasi yang besar pada suatu negara akan menjadi kekuatan yang besar pula jika ditunjang pula oleh kemajuan teknologi dan industrinya.

f. Karakter nasional, merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak dan budi pekerti manusia, watak. Bila karakter suatu nagara secara keseluruhan bagus maka imej negara tersebut baik di mata dunia dan hal ini berlaku sebaliknya. Berdasarkan hal inilah respon masyarakat dunia diciptakan dan menjadikan suatu kekuatan bagi suatu negara untuk dihargai oleh negara lainnya.

g. Moral nasional, yang dimaksud disini adalah moral warga negara secara keseluruhan. Jika moral suatu negara jelek atau bobrok maka negara lain akan memberi pandangan buruk terhadap negar tersebut, yang berarti posisi kekuatan negara tersebut dapat dengan mudah ditentukan oleh negara lainnya.

h. Kualitas diplomasi, dalam hal ini yang penting dilihat adalah sejauh mana diplomasi suatu negara mendapati kesepakatan yang menguntungkan bagi negaranya, setidaknya negara tersebut tidak mengalami kerugian dari kesepakatan yang dicapai dan hal ini juga menjadi kekuatan bagi suatu negara.

i. Kualitas pemerintahan, merupakan faktor penting bagi kekuatan suatu negara mengingat pemerintahlah adalah pihak yang mengurus atau mengendalikan negara tersebut. Orang-orang yang duduk di pemerintahan haruslah bertanggungjawab atas apa yang dipimpinnya.

  1. Singapura terkadang memiliki kekuatan yang lebih besar daripada Indonesia. Jelaskan unsur kekuatan bagi Singapura dibandingkan dengan Indonesia!.

Jawab :

Unsur kekuatan Singapura adalah dari segi posisi atau letaknya yang strategis, yaitu berada di wilayah antara Laut Cina Selatan dan Selat Malaka. Setiap kapal laut yang mengangkut barang-barang dari Asia Tenggara menuju Jepang, USA, dan Eropa ataupun sebaliknya dari Jepang, USA, dan Ertopa menuju Asia Tenggara pasti akan melewati Singapura karena merupakan jalur penghubung terdekat (Selat Malaka – Singapura - Laut Cina Selatan) dan irit biaya transport. Walaupun negaranya sempit (hanya 618 km2) namun letaknya sangat strategis sehingga menempatkan Singapura sebagai Bandar alih muatan kapal terbesar di dunia.

Sumber :

Dr.Hj. Sri Hayati, M.Pd dan Drs. Ahmad Yani, M.Si, 2007. Geografi Politik, Bandung: Refika Aditama

Nama : Natalia Siahaan

NIM : 0607368

Kamis, 20 November 2008

dindin Muhamad 0607213

  1. apa benar sumber pendapatan alami ( bahan pangan atau bahan mentah/ energi) perlu diperhitungkan dalam ketahanan suatu bangsa ?

Jawab :

ketahanan sebuah Negara dapat diakibatkan oleh berbagai faktor :

  1. Faktor External : yaitu gangguan dari luar, dapat berupa konplik perbatasan dan gangguan dalam bentuk ekonomi dan hal-hal yang berkaitan dengan ketahanan suatu wilayah
  2. Faktor Internal : yaitu gangguan yang muncul dari dalam negri itu sendiri mulai dari konplik internal ( wilayah yang ingin berpisah dari suatu Negara). Dan Faktor ekonomi yang kurang stabil.

Pendapatan alami dapat dikatakan sebagia salah satu faktor yang membuat suatu ketahanan nasional yang berbasis pada SDA. Dengan cara mengelola dengan baik ,erta menjadikan SDA menjadi penghasilan ekonomi nasional.

  1. jelaskan bahwa kemampuhan industri suatu bangsa dapat memperkuat ketahanan bangsa ?

Jawab :

Negara-negara yang ada di dunia ini banyakmempergunakan sistempemerintahan baik Monarki, komunis atau Demokrasi. Begitu pila dalam menentukan sumber yang kan menjadi penghasilan ekonomi bagi mereka, negara-negara di dunia memiliki sumber penghasilan bagi negara mereka sendiri, salah satunya adalah negara yang berbasis pada ekonomi indusrti yang menjadikan industri sebagai sumber depisa bagi negaranya dan menjadikan sumber penghasilan bagi rakyatnya.

  1. jelaskan unsur kemampuhan penduduk yang menjadi faktor kekuatan suatu bangsa ?

Jawab :

Unsur kualitas penduduk sangat berperan dalam ketahanan suatu negara..!

SDM yang memiliki keterampilan dan ciri yang berbeda mempunyai peran yang sangat penting dalam menentukan kekuatan suatu negara, mereka bisa berinovasi dan membangun negara dengan kemampuhannya. Sedangkan SDM yang kurang baik akan mengakibatkan suatu kemunduran bagi negara yang di tempatinya.

  1. faktor-faktor apa saja yang mengakibatkan indonesia kalah dalam kasus pulau Sipadan dan Legitan ?

Jawab :

Faktor-fsktor kekalahan Indonesia dalam kasus Sipadan dan Legitan adalah :

  1. Lemahnya pertahanan perbatasan
  2. Ketidak merataan dalam pembangunan pulau-pulau yang di miliki oleh Indonesia
  3. Informasi yang tidak sampai
  4. Tidak adanya kordinasi antara pemerintah dengan daerah, dan
  5. Kekalahan argumen yang di kemukakan dalan sidang PBB

  1. apakah kekuatan militer satu-satunya faktor dalam memperhitungkan kekuatan(power) negara ?

Jawab :

Tidak selamanya kekuatan militer dalam meperhitungkan suatu kekuatan suatu negara. Memang faktor militer sangat berperan dalam menentukan suatu negara itu berkuasa. Selain itu negara yang mempunyai ekonomi yang kuat dapat menguasai dan dapat menjadi sumber kekuatan bagi negara tersebut.

Faktor SDA juga bisa menjadikan suatu negara itu memiliki kekuatan dengan cara mengelolanya dengan baik dan benar.

Contoh

Ø Jepang menjadi negara yang memikiki kekuasaan dalam bidang ekonomi dengan menguasai pasar elektronik dan industri.

Ø Saudi arabia menjadi negara yang memilikikekuatan dangan memenfaatkan DSA mereke dengan cara mengelolanya dengan baik.













Note: saya dari kelompok 9 (daya saing produk barang dan jasa)

Faizal Riza (0608769)

NAMA : FAIZAL RIZA
NIM : 0608769


1. Jelaskan ruang lingkup kajian dari geografi politik?
Jawaban :
Ada 3 ruang lingkup geografi, yaitu :

a. Environmental relationships
Ruang lingkup ini lebih menekankan pada studi perbedaan dan keanekaragaman wilayah negara dan penduduknya di muka bumi dan hubungan antara kehidupan manusia dan lingkungan alamnya akibat dorongan kehidupan dan keanekaragaman wilayah negara.

b. National power
Menekankan pada masalah kekuatan atau kekuasaan negara. Prinsip ini dikembangkan oleh Ratzel.

c. Political Region
menitikberatkan pada hal-hal yang bersifat teoritis seperti dasar, tujuan, dan ruang lingkup geografi politik serta pengorganisasian keruangan.


2. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya! Berikan contoh dari masing-masing pendekatannya?
Jawaban :
a. Pendekatan historis
Pendekatan ini mengkaji suatu negara berdasarkan asal mula dan perkembangan negara tersebut. Manfaat dari pendekatan ini yaitu untuk mempelajari negara sebagai individual case. Contohnya, kehidupan masyarakat suku Bushmenyang hidup distepa dan gurun kalahari disebelah tenggara benua Afrika. Kelompok suku Bushmen diatur berdasarkan garis keturunan ibu (clan). Tiap kelompok suku Bushmen menempati wilayah yang sangat spesifik. Tiap kelompok masing-masing menghormati batas wilayahnya masing-masing dengan ketaatan yang luar biasa. Siapaun yang tinggal ditempat itu mengetahui tiap semak belukar, batu dan permukaan tanah yang ada. Pembagian kelompok pada suku Bushmen dengan wilayahnya masing-masing ini boleh jadi merupakan cikal bakal berdirinya suatu negara.

b. Pendekatan faktual
Pendekatan ini digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu negara dengan berbagi unsur geografisnya seperti luas, bentuk, wilayah, iklim, sumberdaya dan penduduk. Cntohnya adalah negara Singapura yang mempunyai letak cukup strategis yaitu berada di perantaraan antara laut Cina Selatan dan Selat Malaka, seperti kita ketahui bahwa perairan tersebut merupakan perairan yang sangat sibuk karena perairan tersebut digunakan sebagai jalur utama transportasi laut. Walaupin negaranya tidak luas yaitu hanya 618 km2 namun dengan letak yang strategis ini menempatkan Singapura sebagai bandar alih muatan kapal terbesar dunia.

c. Pendekatan fungsional
Pendekatan ini mengkaji tentang bagaimana suatu negara membina dirinya sendiri. Pendekatan ini mempelajari kekuatan sutu negara yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, pegunungan, penyebaran penduduk yang tidak merata, pengaruh faktor fisik dan manusia terhadap aktivitas politik negara, bagaimana pengaruh aspek politik yang dilaksnakan terhadap aspek lain, bagaimana hubungan luar negeri dan bagaiman tingkat ketergantungan suatu negara terhadap negara lain. Contohnya, tanah air kita memilki lauas wilayah tadari 7.913.250 km2 dan memiliki sekitar 17.508 pulau, adalah potensi yang sangat luar biasa. Suadh menjadi fakta sejarah bahawa pada masalalu negara kita menjadi rebutan bangsa lain seperti ; inggris, Portugis, Belanda dan Jepang. Karena kekayaan alam nya yang melimpah, sudah sepantasnya warga Negara kita menjaga, mengelola, dan memanfaatkan isinya. Supaya tidak kembali jatuh pada tangan-tangan kolonial yang hanya menginginkan kekayaan alamnya saja.

d. Pendekatan relationship.
Pendekatan ini lebih menekankan pada hubungan faktor-faktor lingkungan (alam) dengan aspek-aspek politik secara sedehana pendekatan ini digunakan untuk mengkaji kemakmuran suatu negara dilihat dari ketersediaan faktor sumber daya alam. Perhitungan kekayaan alam menjadi dasar pada kesadaran suatu bangsa untuk mempertahankan dan melangsungkan hidupnya.



3. Geografi politik berbeda dengan geopolitik? Jelaskan perbedaannya dan berikan contoh konkritnya (minimal contoh 2)!
Jawaban :
Definisi geografi politik adalah ilmu yang mempelajari relasi antara kehidupan dan aktivitas politik dengan kondisi-kondisi alam dari suatu Negara, atau dengan kata lain mempelajari the states and its natural environment. Sebagai contoh : Contohnya, Negara Khasmir merupakan negara yang mengalami masalah terhadap wilayahnya yang diapit oleh dua negara yang bersitegang yaitu India dan Pakistan. Kedua negara tersebut berasal dari etnis yang sama tetapi berbeda keyakinan dan masih memilki keterikatan terhadap wilayah di Negara Khasmir. Kemudian Masyarakat Eknomi Eropa yang saling bahu membahu membangun kondisi negara anggota yang mengalami krisis, sehingga negara anggota yang lain membantu, baik dari segi moril maupun materil supaya bisa bersama-sama maju dan berkembang. Hal ini menunjukan bahwa umumnya dinegara-negara Eropa atau khusunya di masyarakat Eropa, masih meiliki keterikatan dan kepedulian terhadap wilayah dan lingkungannya.
Sedangkan geopolitik adalah pemanfaatan ilmu dari geografi untuk maksud politik praktis. Contohnya adalah Contohnya, pada perang Dunia II, Jerman melakukan ekspansi besar-besaran ke negara tetangganya, dikarenakan pada saat itu Negara jerman mempunyai anggapan bahwa bangsa Aria adalah bangsa yang paling unggul, Mereka berekspansi ke negara lain, agar dapat menjadi pemimpin pan Euro-Afrika. Begitu juga bangsa Amerika, yang berusaha menyatukan Pan-Amerika.


4. Studi kekuatan (power) negara-negara menjadi bagian dari kajian geografi politik. Jelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kekuatan suatu negara?
Jawaban :
Setiap Negara memiliki kekuatan, namun kekuatannya tersebut berbeda-beda di setiap Negara. Geografi politik mempelajari mengenai hal kekuatan negara ini, karena kekuatan Negara adalah bagian yang tidak terpishkan dari studi geografi.
Menurut Hans J.Morgenthau menyebutkan bahwa kekuatan Negara mempunyai sembilan unsure, yaitu :
1. Faktor Geografi.
Faktor ini lebih menekankan pada letak geografis suatu negara. Seberapa besar pengaruh dan letak geografis terhadap negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar.

2. Sumber Pendapatan Alami
Sumber pendapatan alami adalah sumber daya alam yang berasal dari dalam negara yang bisa berupa bahan makanan, bahan mineral, sumber energi, sumber daya air, sumber daya tanah ataupun yang lainnya.

3. kemampuan industri
Kemampuan industri adalah kemampuan suatu Negara untuk memproduksi suatu brang yang berguna. Setelah terjadi revolusi industri, factor ini menjadi sangat penting bagi kekuatan suatu Negara khususnya dalam pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat.

4. militer
Kekuatan militer sering kali menjadi kekuatan yang paling ditonjolkan oleh suatu Negara setelah tidak ada masalah pada ekonominya, karena bagaimanapun kekuatan militer tidak akan berkembang jika tidak ditunjang oleh kekuatan ekonominya.

5. populasi
Potensi penduduk merupakan factor yang esensial bagi Negara, karena sering dijadikan sebagai tolak ukur untuk mengetahui peranan dan kekuatan Negara tersebut.

6. karakter nasional
Karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan. Karakter ini merupakan factor yang menentukan apakah Negara itu baik atau buruk di mata internasional.

7. Moral Nasional
Moral nasional disini merupakan moral yang dimiliki oleh keseluruhan warga negara, baik dan buruknya moral nasional berpengaruh terhadap pandangan negara lain terhadap negara tersebut.

8. Kualitas diplomasi
Diplomasi merupakan urusan atau penyelenggaraan perhubungan antara dua negara atau lebih dan bersifat resmi, pengetahuan dan kecakapan dalam hal yang berkaitan antara dua negara secara resmi.

9. Kualitas Pemerintahan.
Pemerintah selaku pihak yang menjalankan pemerintahan atau yang mengendalikan negara merupakan faktor penting dalam menentukan kekuatan.


6. Jelaskan faktor geografi (luas, bentuk, batas negara) merupakan variabel kekuatan negara!
Jawaban :

Faktor geografis lebih menekankan pada berapa besarkah pengaruh dan letak geografis suatu negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar. Faktor geografis bukan hanya posisi atau letak negara. Faktor yang masih berhubungan dengan faktor geografis adalah iklim, topografi arus laut, hembusan angin, jenis tanah, faktor geologis dan lain-lain. Dengan demikian makna faktor geografis adalah faktor lingkungan hidupatau ruang hidup dimana kehidupan negara berlangsung. Unsur dari faktor geografis pada dasarnya merupakan faktor alam pemberian Allah SWT. Walaupun demikian, jika salah kelola terhadap lingkungan alam maka kekuatan negara akan berkurang dengan sendirinya.


Sumber Rujukan :

• Hayati, Sri, dan Yani, Ahmad, 2007 Geografi Politik. Rapika Aditama: Bandung.
• Harsawaskita, A. 2007. “Great Power Politics di Asia Tengah Suatu PandanganGeopolitik”. dalam Transformasi dalam Studi Hubungan Internasional.Bandung: Graha Ilmu

M Rian Firdaus (060448)

1. Jelaskan ruang lingkup kajian dari geografi politik?

Jawaban :

Ruang lingkup kajian geografi politik adalah sebgai berikut :

a. Environmental relationships

Menekankan pada studi perbedaan dan keanekaragaman wilayah negara dan penduduknya dimuka bumi dan hubungan antara kehidupan manusia dan lingkungan alamnya akibat dorongan kehidupan dan keanekaragaman wilayah negara.

b. Netional power

Menekankan pada masalah kekuatan atau kekuasaan negara. Pada prinsipnya national power membahas secara sistematis tentang pengaruh alam terhadap ketahanan dan kekuatan nasional. Terdapat tujuh hukum perkembangan (the seven laws of exspansion of state) menurut Alexander dalam Abdurachmat (1987), yaitu :

i. Pertumbuhan keruangan negara bersamaan dengan pertumbuhan kebudayaan.

ii. Pertumbuhan diikuti oleh perkembangan aspek lain seperti perdagangan, ideologi dan aktivitas keagamaan.

iii. Negara tumbuh melalui penggabungan dan penerapan unit negara terkecil.

iv. Garis perbatasan adalah organ lingkungan suatu negara yang menggambarkan pertumbuhan, kekuatan dan perubahan dalam suatu negara.

v. Pada proses pertumhannya suatu negara akan mencari wilayah politik yang berharga seperti garis pantai, lembah sungai, dataran dan daerah yang kaya akan sumber daya alam. Dorongan pertama untuk pertumbuhan teritorial datang dari sebuah negara yang primitif diluar dari perbatasan, berasal dan peradaban yang lebih tinggi.

vi. Gejala umum terhadap penggabungan cenderung sebagai exspansi dari suatu negara ke negara lain cenderung menambah proses penyebaran, dengan kata lain hasrat untuk proses penggabungan selalu meningkat dan akan lebih besar.

2. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya!. Berikan contoh dari masing-masing pendekatannya!

Jawaban :

a. Pendekatan historis

Pendekatan ini mengkaji suatu negara berdasarkan asal mula dan perkembangan negara tersebut. Manfaat dari pendekatan ini yaitu untuk mempelajari negara sebagai individual case. Contohnya, kehidupan masyarakt suku Bushmenyang hidup distepa dan gurun kalahari disebelah tenggara benua Afrika. Kelompok suku Bushmen diatur berdasarkan garis keturunan ibu (clan). Tiap kelompok suku Bushmen menempati wilayah yang sangat spesifik. Tiap kelompok masing-masing menghormati batas wilayahnya masing-masing dengan ketaatan yang luar biasa. Siapaun yang tinggal ditempat itu mengetahui tiap semak belukar, batu dan permukaan tanah yang ada. Pembagian kelompok pada suku Bushmen dengan wilayahnya masing-masing ini boleh jadi merupakan cikal bakal berdirinya suatu negara.

b. Pendekatan faktual

Pendekatan ini digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu negara dengan berbagi unsur geografisnya seperti luas, bentuk, wilayah, iklim, sumberdaya dan penduduk. Cntohnya adalah negara Singapura yang mempunyai letak cukup strategis yaitu berada di perantaraan antara laut Cina Selatan dan Selat Malaka, seperti kita ketahui bahwa perairan tersebut merupakan perairan yang sangat sibuk karena perairan tersebut digunakan sebagai jalur utama transportasi laut. Walaupin negaranya tidak luas yaitu hanya 618 km2 namun dengan letak yang strategis ini menempatkan Singapura sebagai bandar alih muatan kapal terbesar dunia.

c. Pendekatan fungsional

Pendekatan ini mengkaji tentang bagaimana suatu negara membina dirinya sendiri. Pendekatan ini mempelajari kekuatan sutu negara yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, pegunungan, penyebaran penduduk yang tidak merata, pengaruh faktor fisik dan manusia terhadap aktivitas politik negara, bagaimana pengaruh aspek politik yang dilaksnakan terhadap aspek lain, bagaimana hubungan luar negeri dan bagaiman tingkat ketergantungan suatu negara terhadap negara lain. Contohnya, tanah air kita memilki lauas wilayah tadari 7.913.250 km2 dan memiliki sekitar 17.508 pulau, adalah potensi yang sangat luar biasa. Suadh menjadi fakta sejarah bahawa pada masalalu negara kita menjadi rebutan bangsa lain seperti ; inggris, Portugis, Belanda dan Jepang. Karena kekayaan alam nya yang melimpah, sudah sepantasnya warga Negara kita menjaga, mengelola, dan memanfaatkan isinya. Supaya tidak kembali jatuh pada tangan-tangan kolonial yang hanya menginginkan kekayaan alamnya saja.

d. Pendekatan relationship.

Pendekatan ini lebih menekankan pada hubungan faktor-faktor lingkungan (alam) dengan aspek-aspek politik secara sedehana pendekatan ini digunakan untuk mengkaji kemakmuran suatu negara dilihat dari ketersediaan faktor sumber daya alam. Perhitungan kekayaan alam menjadi dasar pada kesadaran suatu bangsa untuk mempertahankan dan melangsungkan hidupnya.

3. Geografi politik berbeda dengan geopolitik. Jelaskan perbedaannya dan berikan contoh konkritnya (minimal contoh 2 orang).

Jawaban :

Geografi politik merupakan bagian dari geografi manusia. Prinsip geografi politik sejak kelahirannya mengutamakan prinsip relationship, yaitu mempelajari hubungan antar political behvior dengan physical feature.artinya perilaku politik penduduknya ditafsirkan dari keterikatan dengan keadaan fisik lingkungannya dimana komunitas manusia itu hidup. Contohnya, Negara Khasmir merupakan negara yang mengalami masalah terhadap wilayahnya yang diapit oleh dua negara yang bersitegang yaitu India dan Pakistan. Kedua negara tersebut berasal dari etnis yang sama tetapi berbeda keyakinan dan masih memilki keterikatan terhadap wilayah di Negara Khasmir. Kemudian Masyarakat Eknomi Eropa yang saling bahu membahu membangun kondisi negara anggota yang mengalami krisis, sehingga negara anggota yang lain membantu, baik dari segi moril maupun materil supaya bisa bersama-sama maju dan berkembang. Hal ini menunjukan bahwa umumnya dinegara-negara Eropa atau khusunya di masyarakat Eropa, masih meiliki keterikatan dan kepedulian terhadap wilayah dan lingkungannya.

Sedangkan geopolitik merupakan suatu kajian yang melihat masalah atau hubungan internasional dari sudut pandang ruang atau geosentrik. Konteks teritorial di mana hubungan itu terjadi bervariasi dalam fungsi wilayah dalam interaksi, lingkup wilayah, dan hirarki aktor: dari nasional, internasional, sampai benua-kawasan, juga provinsi atau lokal. pengertian geopolitik dapat lebih disederhanakan lagi. Geopolitik adalah suatu studi yang mengkaji masalah-masalah geografi, sejarah dan ilmu sosial, dengan merujuk kepada politik internasional. Geopolitik mengkaji makna strategis dan politis suatu wilayah geografi, yang mencakup lokasi, luas serta sumber daya. Tak ada satupun negara yang dapat hidup mandiri secara mutlak. Karena keterbatasan-keterbatasan dan tidak meratanya ketersediaan Sumber Daya Alam, setiap negara akan mengalami interdependensi, atau keadaan saling membutuhkan. Contohnya, pada perang Dunia II, Jerman melakuakn ekspansi besar-besran knegara tetangganya, dikarenakan pada saat itu Negara jerman mempunyai anggapan bahwa bangsa Aria adalah bangsa yang paling unggul, Mereka berekspansi ke negara lain, agar dapat menjadi pemimpin pan Euro-Afrika. Begitupun bangsa Amerika, yang berusaha menyatukan Pan-Amerika.

4. Studi kekuatan (power) negara-negara menjadi bagian dari kajian geografi politik. Jelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kekuatan suatu negara?

Jawaban :

a. Sumber Pendapatan Alami

Sumber pendapatan alami merupakan sumber daya alam yang berasal dari dalam negara yang bisa berupa bahan makanan, bahan mineral, sumber energi, sumber daya air, sumber daya tanah ataupun yang lainnya.

b. Faktor Geografi.

Faktor ini lebih menekankan pada letak geografis suatu negara. Seberapa besar pengaruh dan letak geografis terhadap negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar.

c. Kualitas Pemerintahan.

Pemerintah selaku pihak yang menjalankan pemerintahan atau yang mengendalikan negara merupakan faktor penting dalam menentukan kekuatan..

d. Moral Nasional

Moral nasional disini merupakan moral yang dimiliki oleh keseluruhan warga negara, baik dan buruknya moral nasional berpengaruh terhadap pandangan negara lain terhadap negara tersebut.

e. Kualitas diplomasi

Diplomasi merupakan urusan atau penyelenggaraan perhubungan antara dua negara atau lebih dan bersifat resmi, pengetahuan dan kecakapan dalam hal yang berkaitan antara dua negara secara resmi.

f. Kemampuan industri

Kemampuan industri merupakan kemampuan suatu negara untuk memproduksi suatu barang yangberguna dan berdaya nilai.

5. Singapura terkadang memiliki kekuatan yang lebih besar dari Indonesia. Jelaskan unsur kekuatan bagi singapura dibandingkan indonesia!

Jawaban :

Jika dilihat dari segi geografis, sumber daya alam serta populasi penduduknya, Negara Singapura jauh lebih kecil apabila dibandingakan dengan Negara Indonesia. Tetapi apabila dilihat dari unsur kekuatan yang lainnya Singapura berada diatas Negara Indonesia. Seperti halnya kemampuan industri, militer, karakter nasional moral, dan kualitas diplomasi serta pemerintahannya, negara singa pura memiliki kualitas yang tinggi terhadap unsur-unsur kekuatan tersebut sehingga memungkinkan kekuatan Singapura berada diatas negara Indonesia. Dengan kekuatan ekonomi dan militernya, Singapura seringkali memberikan tekanan dan ikut campur dalam masalah dalam negeri Indonesia. Sebagai contoh, apa yang sering dilakukan oleh Lee Kuan Yew dalam memberikan pandangan terhadap Indonesia dan umat Islam. Dalam wawancara dengan BBC, 27 Maret 2004, Lee Kuan Yew menyerukan agar “Muslim Moderat memerangi Ekstrimis, yang ia sebut telah membuat teror di dunia.” Menurut Lee, berdiamnya kelompok Islam moderat membuat Islam ekstrimis leluasa meledakkan bom seperti di Bali dan di Madrid yang menewaskan 190 orang. Di kalangan militer Indonesia, sebenarnya sudah sangat memahami kondisi dan posisi militer Singapura yang memang dirancang sesuai dengan pola militer Israel. Kecanggihan militer Singapura memang sulit ditandingi, karena terutama menyangkut masalah dana. Jika Indonesia tidak ingin dijadikan sebagai bahan “mainan” oleh negara mana pun, maka seyogyanya, Indonesia benar-benar melakukan introspeksi total. Dalam percaturan militer, senjata memang sangat penting.

Sebagai kekuatan ekonomi-politik-militer yang dominan di Asia Tenggara, Singapura tampaknya ingin memainkan peranan sebagai “super-power tunggal”, tentu dengan dukungan penuh Zionis Israel dan Barat. Dalam teori politik hegemonik, sang hegemon biasanya selalu berusaha keras mencegah munculnya ‘rival’ atau kekuatan lain di kawasan itu. Itu artinya, secara teoris, Singapura akan berusaha mencegah, agar Indonesia atau negara-negara Asia Tenggara lain, terutama yang Muslim, muncul sebagai kekuatan yang signifikan. Karena itu, bisa dipahami, mengapa Singapura sangat aktif membeli saham berbagai perusahaan strategis milik negara RI, seperti Indosat dan Telkom. Dengan menguasai sektor telekomunikasi Indonesia, hampir tidak ada yang rahasia lagi apa yang terjadi di Indonesia, di mata Singapura.

6. Jelaskan faktor geografi (luas, bentuk, batas negara) merupakan variabel kekuatan negara!

Jawaban :

Karena faktor geografis lebih menekankan pada seberapa besar pengaruh dari letak geografis negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar. Faktor geografis bukan hanya posisi atau letak negara. Melainkan factor-faktor yang berkaitan dengan faktor geografis adalah iklim, topografi arus laut, hembusan angin, jenis tanah, faktor geologis dan lain-lain. Dengan demikian factor geografis mempunyai makna faktor lingkungan hidup dimana kehidupan negara berlangsung. Unsur dari faktor geografis pada dasarnya merupakan faktor alam, jika salah kelola terhadap lingkungan alam maka kekuatan negara akan berkurang dengan sendirinya.

Nama : Muhammad Rian F

Nim : 060448

Daftar Pustaka :

1. Hayati, Sri, dan Yani, Ahmad, 2007 Geografi Politik. Rapika Aditama, Bandung.

2. Harsawaskita, A. 2007. “Great Power Politics di Asia Tengah Suatu PandanganGeopolitik”, dalam Transformasi dalam Studi Hubungan Internasional.Bandung: Graha Ilmu.

3. http://www.hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=section&layout=blog&id=2&I

Arif Syarifudin (0607787)

1. Jelaskan ruang lingkup kajian dari geografi politik?

Jawaban :

Ruang lingkup kajian geografi politik adalah sebgai berikut :

a. Environmental relationships

Menekankan pada sudi perbedaan dan keanekaragaman wilayah negara dan penduduknya dimuka bumi dan hubungan antara kehidupan manusia dan lingkungan alamnya akibat dorongan kehidupan dan keanekaragaman wilayah negara.

b. Netional power

Menekankan pada masalah power atau kekuasaan negara. Pada prinsipnya national power membahas secara sistematis tentang pengaruh lingkungan alam terhadap ketahanan dan kekuatan nasional. Terdapat tujuh hukum perkembangan (the seven laws of exspansion of state) menurut Alexander dalam Abdurachmat (1987), yaitu :

i. Pertumbuhan keruangan negara bersamaan dengan pertumbuhan kebudayaan.

ii. Pertumbuhan diikuti oleh perkembangan aspek lain seperti perdagangan, ideologi dan aktivitas keagamaan.

iii. Negara tumbuh melalui penggabungan dan penerapan unit negara terkecil.

iv. Garis perbatasan adalah organ lingkungan suatu negara yang menggambarkan pertumbuhan, kekuatan dan perubahan dalam suatu negara.

v. Pada proses pertumhannya suatu negara akan mencari wilayah politik yang berharga seperti garis pantai, lembah sungai, dataran dan daerah yang kaya akan sumber daya alam. Dorongan pertama untuk pertumbuhan teritorial datang dari sebuah negara yang primitif diluar dari perbatasan, berasal dan peradaban yang lebih tinggi.

vi. Gejala umum terhadap penggabungan cenderung sebagai exspansi dari suatu negara ke negara lain cenderung menambah proses penyebaran, dengan kata lain hasrat untuk proses penggabungan selalu meningkat dan akan lebih besar.

2. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya!. Berikan contoh dari masing-masing pendekatannya!

Jawaban :

a. Pendekatan historis

Mengkaji negara berdasarkan asal mula dan perkembangan suatu negara. Pendekatan ini bermanfaat untuk mempelajari negara sebagai individual case. Contohnya, kehidupan masyarakt suku Bushmenyang hidup distepa dan gurun kalahari disebelah tenggara benua Afrika. Kelompok suku Bushmen diatur berdasarkan garis keturunan ibu (clan). Tiap kelompok suku Bushmen menempati wilayah yang sangat spesifik. Tiap kelompok masing-masing menghormati batas wilayahnya masing-masing dengan ketaatan yang luar biasa. Siapaun yang tinggal ditempat itu mengetahui tiap semak belukar, batu dan permukaan tanah yang ada. Pembagian kelompok pada suku Bushmen dengan wilayahnya masing-masing ini boleh jadi merupakan cikal bakal berdirinya suatu negara.

b. Pendekatan faktual

Digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu negara dengan berbagi unsur geografisnya seperti luas, bentuk, wilayah, iklim, sumberdaya dan penduduk. Cntohnya adalah negara Singapura yang mempunyai letak cukup strategis yaitu berada di perantaraan antara laut Cina Selatan dan Selat Malaka, sehingga kapal-kapal laut yang mengangkut barang-banrang dari Asia Tenggara menuju Jepang, USA, dan Eropa maupun sebaliknya dari Jepang, USA, dan Eropa menuju Asia Tenggara pasti akan melewati Negara Singapura; karena jalur Selat Malaka-Singapural-Laut Cina Selatan merupakan jalur penghubung yang terdekat sehingga dapat mengirit ongkos transfotrasi. Walaupin negaranya tidak luas yaitu hanya 618 km2 namun dengan letak yang strategis ini menempatkan Singapura sebagai bandar alih muatan kapal terbesar dunia.

c. Pendekatan fungsional

Mempelajari tentang bagaimana suatu negara membina dirinya sendiri kedalam. Pendekatan ini mempelajari kekuatan-kekuatan yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, pegunungan, penyebaran penduduk yang tidak merata, pengaruh faktor fisik dan manusia terhadap aktivitas politik negara, bagaimana pengaruh aspek politik yang dilaksnakan terhadap aspek lain, bagaimana hubungan luar negeri dan bagaiman tingkat ketergantungan suatu negara terhadap negara lain. Contohnya, tanah air kita memilki lauas wilayah tadari 7.913.250 km2 dengan jumlah pualu sekitar 17.508 buah adalah potensi negara yang sangat luar biasa. Suadh menjadi fakta sejarah bahawa pada masalalu negara kita menjadi rebutan bangsa lain seperti ; inggris, Portugis, Belanda dan Jepang. Oleh karena itu tanah air ini merupakan tempat hidup, sngat wajarwarga bangsanya menjaga, mengelola, dan memanfaatkan isinya. Supaya tidak kembali jatuh pada tangan-tangan kolonial yang hanya menginginkan kekayaan alamnya saja.

d. Pendekatan relationship.

Pendekatan ini lebih menekankan pada hubungan faktor-faktor lingkungan (alam) dengan aspek-aspek politik secara sedehana pendekatan ini digunakan untuk mengkaji kemakmuran suatu negara dilihat dari ketersediaan faktor sumber daya alam. Perhitungan kekayaan alam menjadi dasar pada kesadaran suatu bangsa untuk mempertahankan dan melangsungkan hidupnya.

3. Geografi politik berbeda dengan geopolitik. Jelaskan perbedaannya dan berikan contoh konkritnya (minimal contoh 2 orang).

Jawaban :

Geografi politik merupakan bagian dari geografi manusia. Prinsip geografi politik sejak kelahirannya mengutamakan prinsip relationship, yaitu mempelajari hubungan antar political behvior dengan physical feature.artinya perilaku politik penduduknya ditafsirkan atau dijelaskan dari keterikatan dengan keadaan fisik lingkungannya dimana komunitas manusia itu hidup. Contohnya, Negara Khasmir merupakan negara yang mengalami masalah terhadap wilayahnya yang diapit oleh dua negara yang bersitegang yaitu India dan Pakistan. Kedua negara tersebut berasal dari etnis yang sama tetapi berbeda keyakinan dan masih memilki keterikatan terhadap wilayah di Negara Khasmir. Kemudian Masyarakat Eknomi Eropa yang saling bahu membahu membangun kondisi negara anggota yang mengalami krisis, sehingga negara anggota yang lain membantu, baik dari segi moril maupun materil supaya bisa bersama-sama maju dan berkembang. Hal ini menunjukan bahwa umumnya dinegara-negara Eropa atau khusunya di masyarakat Eropa, masih meiliki keterikatan dan kepedulian terhadap wilayah dan lingkungannya.

Sedangkan geopolitik merupakan suatu kajian yang melihat masalah atau hubungan internasional dari sudut pandang ruang atau geosentrik. Konteks teritorial di mana hubungan itu terjadi bervariasi dalam fungsi wilayah dalam interaksi, lingkup wilayah, dan hirarki aktor: dari nasional, internasional, sampai benua-kawasan, juga provinsi atau lokal. pengertian geopolitik dapat lebih disederhanakan lagi. Geopolitik adalah suatu studi yang mengkaji masalah-masalah geografi, sejarah dan ilmu sosial, dengan merujuk kepada politik internasional. Geopolitik mengkaji makna strategis dan politis suatu wilayah geografi, yang mencakup lokasi, luas serta sumber daya. Tak ada satupun negara yang dapat hidup mandiri secara mutlak. Karena keterbatasan-keterbatasan dan tidak meratanya ketersediaan Sumber Daya Alam, setiap negara akan mengalami interdependensi, atau keadaan saling membutuhkan. Contohnya, pada perang Dunia II, Jerman melakuakn ekspansi besar-besran knegara tetangganya, dikarenakan pada saat itu Negara jerman mempunyai anggapan bahwa bangsa Aria adalah bangsa yang paling unggul, Mereka berekspansi ke negara lain, agar dapat menjadi pemimpin pan Euro-Afrika. Begitupun bangsa Amerika, yang berusaha menyatukan Pan-Amerika.

4. Studi kekuatan (power) negara-negara menjadi bagian dari kajian geografi politik. Jelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kekuatan suatu negara?

Jawaban :

a. Faktor Geografi.

Faktor ini lebih menekankan pada letak geografis suatu negara. Seberapa besar pengaruh dan letak geografis terhadap negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar.

b. Sumber Pendapatan Alami

Sumber pendapatan alami adalah sumber daya alam yang berasal dari dalam negara yang bisa berupa bahan makanan, bahan mineral, sumber energi, sumber daya air, sumber daya tanah ataupun yang lainnya.

c. Kemampuan industri

Kemampuan industri adalah kemampuan suatu negara untuk memproduksi suatu barang yangberguna dan berdaya nilai.

d. Moral Nasional

Moral nasional disini berarti moral yang dimiliki oleh keseluruhan warga negara, baik dan buruknya moral nasional berpengaruh terhadap pandangan negara lain terhadap negara tersebut.

e. Kualitas diplomasi

Diplomasi merupakan urussan atau penyelenggaraan perhubungan antara dua negara atau lebih dan berssifat resmi; pengetahuan dan kecakapan dalam hal yang berkaitan antara dua negara secara resmi.

f. Kualitas Pemerintahan.

Pemerintah selaku pihak yang mengurus atau yang mengendalikan negara merupakan faktor yang tak kalah penting dalam memnentukan kekuatan. Dari kesembilan faktor tersebut dapat kita pahami bahwa untuk menjadi bangsa yang besar dan kuat harus membangun pondasi yang kukuh menuju indikator yang dipersyaratkan.

5. Singapura terkadang memiliki kekuatan yang lebih besar dari Indonesia. Jelaskan unsur kekuatan bagi singapura dibandingkan indonesia!

Jawaban :

Dari segi geografis dan sumber daya alam serta populasi penduduknya jelas Negara Singapura jauh lebih kecil jika dibandingakan dengan Negara Indonesia. Akan tetapi dari unsur kekuatan yang lainnya Singapura berada diatas Negara Indonesia. Seperti halnya kemampuan industri, militer, karakter nasional moral, dan kualitas diplomasi serta pemerintahannya, negara singa pura memiliki kualitas yang tinggi terhadap unsur-unsur kekuatan tersebut sehingga memungkinkan kekuatan Singapura berada diatas negara Indonesia. Dengan kekuatan ekonomi dan militernya, Singapura seringkali memberikan tekanan dan ikut campur dalam masalah dalam negeri Indonesia. Sebagai contoh, apa yang sering dilakukan oleh Lee Kuan Yew dalam memberikan pandangan terhadap Indonesia dan umat Islam. Dalam wawancara dengan BBC, 27 Maret 2004, Lee Kuan Yew menyerukan agar “Muslim Moderat memerangi Ekstrimis, yang ia sebut telah membuat teror di dunia.” Menurut Lee, berdiamnya kelompok Islam moderat membuat Islam ekstrimis leluasa meledakkan bom seperti di Bali dan di Madrid yang menewaskan 190 orang. Di kalangan militer Indonesia, sebenarnya sudah sangat memahami kondisi dan posisi militer Singapura yang memang dirancang sesuai dengan pola militer Israel. Kecanggihan militer Singapura memang sulit ditandingi, karena terutama menyangkut masalah dana. Jika Indonesia tidak ingin dijadikan sebagai bahan “mainan” oleh negara mana pun, maka seyogyanya, Indonesia benar-benar melakukan introspeksi total. Dalam percaturan militer, senjata memang sangat penting.

Sebagai kekuatan ekonomi-politik-militer yang dominan di Asia Tenggara, Singapura tampaknya ingin memainkan peranan sebagai “super-power tunggal”, tentu dengan dukungan penuh Zionis Israel dan Barat. Dalam teori politik hegemonik, sang hegemon biasanya selalu berusaha keras mencegah munculnya ‘rival’ atau kekuatan lain di kawasan itu. Itu artinya, secara teoris, Singapura akan berusaha mencegah, agar Indonesia atau negara-negara Asia Tenggara lain, terutama yang Muslim, muncul sebagai kekuatan yang signifikan. Karena itu, bisa dipahami, mengapa Singapura sangat aktif membeli saham berbagai perusahaan strategis milik negara RI, seperti Indosat dan Telkom. Dengan menguasai sektor telekomunikasi Indonesia, hampir tidak ada yang rahasia lagi apa yang terjadi di Indonesia, di mata Singapura.

6. Jelaskan faktor geografi (luas, bentuk, batas negara) merupakan variabel kekuatan negara!

Jawaban :

Karena faktor geografis menekankan pada seberapa besar pengaruh dan letak geografis yang negara tersebut khususnya dalam hal kekuatan, baik kekuatan kedalam maupun kekuatan keluar. Faktor geografis bukan hanya posisi atau letak negara. Faktor yang masih berhubungan dengan faktor geografis adalah iklim, topografi arus laut, hembusan angin, jenis tanah, faktor geologis dan lain-lain. Dengan demikian makna faktor geografis adalah faktor lingkungan hidupatau ruang hidup dimana kehidupan negara berlangsung. Unsur dari faktor geografis pada dasarnya merupakan faktor alam pemberian Allah SWT. Walaupun demikian, jika salah kelola terhadap lingkungan alam maka kekuatan negara akan berkurang dengan sendirinya.

Nama : Arif Syarifudin

Nim : 0607787

Daftar Pustaka :

1. Hayati, Sri, dan Yani, Ahmad, 2007 Geografi Politik. Rapika Aditama, Bandung.

2. Harsawaskita, A. 2007. “Great Power Politics di Asia Tengah Suatu PandanganGeopolitik”, dalam Transformasi dalam Studi Hubungan Internasional.Bandung: Graha Ilmu.

3. http://www.hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=section&layout=blog&id=2&I